Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar dan termegah di Indonesia yang bakal bikin sobat jalan-jalan terpukau dengan keindahan arsitekturnya. Dibangun pada abad ke-9, situs warisan dunia UNESCO ini jadi saksi bisu kejayaan Kerajaan Mataram Kuno dengan menara-menara menjulang yang mencapai ketinggian 47 meter. Pasti penasaran kan gimana cerita lengkap di balik kemegahan candi yang satu ini?
Sejarah dan Latar Belakang Candi Prambanan
Candi Prambanan dibangun sekitar tahun 850 Masehi oleh Raja Pikatan dari Dinasti Sanjaya sebagai persembahan untuk Trimurti Hindu. Kompleks candi ini awalnya terdiri dari 240 candi dengan berbagai ukuran, tapi sekarang yang masih berdiri kokoh sekitar 50-an candi aja.
Nama "Prambanan" sendiri konon berasal dari kata "Para Brahman" yang merujuk pada para pendeta Hindu yang dulu tinggal di area ini. Trust me sobat jalan-jalan, setiap sudut candi ini punya cerita sejarah yang bikin kita kagum sama peradaban masa lalu.
Setelah tau latar belakangnya, sekarang waktunya kenalan sama bagian-bagian utama yang jadi daya tarik utama Prambanan.
Tiga Candi Utama yang Memukau
Candi Siwa Mahadeva jadi bintang utama dengan tinggi 47 meter dan arsitektur yang paling megah. Di dalamnya ada patung Siwa Mahadeva setinggi 3 meter yang dikelilingi empat ruang berisi patung-patung dewa lainnya.
Candi Wisnu dan Candi Brahma berdiri kokoh di sisi kanan-kiri dengan tinggi masing-masing 33 meter. Kedua candi ini punya detail ukiran yang nggak kalah indah dan masing-masing menyimpan patung dewa sesuai namanya.
Yang bikin makin istimewa, ketiga candi utama ini dihadapkan ke arah timur sesuai dengan kepercayaan Hindu tentang arah matahari terbit. Bayangin aja sobat jalan-jalan, gimana cahaya matahari pagi menyinari ketiga menara megah ini!
Nah, setelah kagum sama tiga candi utama, masih ada elemen menarik lainnya yang patut dieksplorasi.
Relief Ramayana yang Menawan
Relief Ramayana menghiasi dinding Candi Siwa dengan 42 panel yang menceritakan kisah epik Hindu secara berurutan. Mulai dari kelahiran Rama sampai perjuangannya melawan Rahwana, semua dipahat dengan detail yang luar biasa halus.
Candi Brahma juga punya relief Ramayana yang melanjutkan cerita dari Candi Siwa. Teknik pahat para pengrajin masa itu emang top banget, sampe sekarang masih bisa kita lihat ekspresi wajah dan gerakan tokoh-tokohnya.
Yang unik, relief ini dibaca searah dengan jarum jam atau pradaksina sesuai tradisi Hindu. Jadi kalau sobat jalan-jalan mau nikmati cerita lengkapnya, musti jalan dari kanan ke kiri mengikuti alur cerita.
Baca juga artikel tentang deretan candi Jogja dan sekitarnya
Selain relief yang memukau, Prambanan juga nawarin pengalaman wisata yang beragam sepanjang hari.
Pesona Prambanan di Berbagai Waktu
Sunrise di Prambanan memberikan pemandangan yang spektakuler dengan siluet candi yang tertimpa cahaya keemasan. Waktu terbaik dateng sekitar jam 5.30 pagi buat dapetin momen foto yang instagramable banget.
Sunset viewing nggak kalah menawan dengan langit senja yang jadi background sempurna untuk ketiga menara utama. Area taman sekitar candi juga udah ditata rapi dengan spot-spot foto yang keren.
Ramayana Ballet digelar rutin di panggung terbuka dengan latar belakang Candi Prambanan yang megah. Pertunjukan tari ini bikin pengalaman wisata jadi lebih berkesan dengan perpaduan seni dan sejarah yang apik.
Setelah puas menikmati keindahan utama, ada beberapa tips praktis yang perlu diketahui sebelum berkunjung.
Tips Berkunjung ke Candi Prambanan
Waktu kunjungan terbaik adalah pagi hari mulai jam 6 pagi atau sore hari setelah jam 4 sore buat hindari panasnya siang. Cuaca Jogja yang cenderung panas bikin kunjungan siang hari kurang nyaman.
Tiket masuk untuk wisatawan domestik sekitar 40-50 ribu rupiah, sedangkan wisman lebih mahal. Ada juga paket terusan dengan museum dan wahana lain yang worth it kalau mau eksplor lebih dalam.
Fasilitas pendukung udah lengkap banget dengan area parkir luas, toilet bersih, food court, dan toko souvenir. Buat sobat jalan-jalan yang bawa anak-anak, juga ada playground dan area istirahat yang nyaman. Jika sobat jalan jalan ingin menikmati candi prambanan dan tempat wisata lain di Jogja, hubungi tim paket wisata Jogja 3 J tour, tour planer kami siap berdiskusi tentang rencana liburan sobat di JOgja
Prambanan emang bukan sekadar candi biasa, tapi masterpiece arsitektur yang bikin kita bangga sama warisan budaya Indonesia. Setiap kunjungan ke sini selalu ada aja hal baru yang bisa ditemukan, dari detail ukiran sampai spot foto tersembunyi. Jadi gimana sobat jalan-jalan, udah siap merasakan kemegahan Trimurti Hindu yang legendaris ini?
